Aroma ketumbar lebih lembut dan sering kali terasa lebih menyegarkan.
Untuk mengeluarkan aroma khasnya, biji ketumbar biasanya disangrai terlebih dahulu sebelum dihaluskan dan dicampur dengan bumbu lain.
4. Penggunaan Dalam Masakan
Cara penggunaan lada dan ketumbar dalam masakan juga berbeda.
Biji ketumbar umumnya disangrai terlebih dahulu untuk mengeluarkan aroma harum sebelum dihaluskan bersama bumbu-bumbu lainnya.
Metode ini sering digunakan dalam masakan tradisional Indonesia yang memerlukan bumbu halus sebagai dasar cita rasa.
Lada, baik itu lada hitam atau lada putih, biasanya tidak perlu disangrai sebelum digunakan.
Lada bisa digiling langsung dan ditambahkan pada tahap akhir proses memasak.
Penambahan lada di tahap akhir ini bertujuan untuk mempertahankan rasa pedas dan aroma kuatnya.
Yang tentu saja menjadi sangat penting dalam hidangan seperti tongseng atau gulai.
Biji ketumbar sering kali menjadi bumbu utama dalam berbagai hidangan seperti rempeyek, gulai, areh, dan gudeg.
Rempah ini memberikan rasa gurih dan aroma khas yang melengkapi cita rasa hidangan.
Di sisi lain, lada lebih sering digunakan dalam masakan yang membutuhkan rasa pedas, seperti tongseng dan gulai.
Penggunaan tersebut bermanfaat untuk memberikan sensasi hangat dan pedas yang menyegarkan.
