- Mengurangi Risiko Penyakit Jantung
Daging kambing memiliki lebih banyak lemak tak jenuh dibandingkan lemak jenuh.
Komposisi tersebut menjadikannya pilihan yang lebih sehat untuk menurunkan kadar kolesterol jahat dan mengurangi resiko penyakit jantung.
- Mencegah Anemia
Daging kambing mengandung zat besi yang tinggi, dengan 3,2 mg per 85 gram.
Angka ini hampir dua kali lipat dibandingkan dengan daging sapi dan dada ayam, membuatnya efektif dalam mencegah anemia dengan meningkatkan produksi hemoglobin.
- Menurunkan Risiko Obesitas
Daging kambing memiliki kandungan lemak dan kalori yang lebih rendah dibandingkan daging sapi.
Kandungan-kandungan tersebut menjadikannya pilihan yang baik bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan.
Dengan hanya 2,29 gram lemak dan 108 kalori per porsi, tentunya ini adalah opsi daging rendah kalori yang sehat.
- Memelihara Metabolisme Tubuh
Daging kambing mengandung vitamin B3 atau niasin, yang penting untuk meningkatkan metabolisme energi.
Kekurangan niasin dapat meningkatkan risiko penyakit seperti diare, dermatitis, dan demensia.
- Memelihara Kesehatan Otot dan Tulang
Kaya akan protein dan kalsium, daging kambing membantu dalam pertumbuhan dan pemeliharaan otot serta tulang.
Meskipun kandungan kalsiumnya tidak sebanyak susu, daging kambing tetap merupakan sumber kalsium yang baik untuk kebutuhan harian.