Pemerintah telah menempatkan mesin PCR di kedua lokasi tersebut yang mampu mengeluarkan hasil pemeriksaan dalam waktu 30 hingga 40 menit.
Menkes juga menambahkan jika hasil tes menunjukkan positif, pasien akan segera diisolasi di rumah sakit yang sudah dipersiapkan dengan fasilitas dan obat-obatan yang memadai.
Kesiapan Vaksin Dan Obat-obatan
Budi juga mengungkapkan bahwa pemerintah telah mendatangkan 1.000 dosis vaksin MPOX pada tahun 2022 sebagai langkah antisipatif terhadap penyebaran virus tersebut.
Vaksin ini awalnya diperuntukkan bagi kelompok yang berisiko tinggi seperti tenaga kesehatan dan petugas laboratorium.
Menkes juga menjelaskan bahwa sebanyak 40 dosis vaksin yang tersisa telah dikirim ke Bali untuk melindungi mereka yang paling rentan terhadap virus ini.
Selain itu, pemerintah telah memesan tambahan 1.600 dosis vaksin dari Denmark yang diperkirakan akan tiba dalam waktu dekat.
Vaksin ini akan digunakan untuk memperkuat pertahanan kesehatan di tengah potensi peningkatan kasus menjelang Indonesia-Africa Forum.
Persiapan Rumah Sakit Di Jakarta Dan Bali
Sebagai bagian dari kesiapsiagaan, Menkes juga memastikan bahwa rumah sakit-rumah sakit di Jakarta dan Bali telah dilengkapi dengan fasilitas dan obat-obatan.
Yang tentunya diperlukan untuk menangani pasien yang terjangkit virus MPOX.
