BLITAR, PANDE.co.id - Bulan lalu, SMK Kesehatan Bakti Indonesia Medika (BIM) Blitar mengadakan kegiatan bertema Profesionalisme Tenaga Pendukung atau Penunjang Laboratorium Medik dan Farmasi pada tanggal 13-14 Agustus 2024.
Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), yang bertujuan membekali siswa kelas XII sebelum terjun ke dunia kerja, terutama saat menjalani Praktek Kerja Lapangan (PKL).
Materi disampaikan oleh dua pembicara ahli, yaitu Tauherate, AMD,AK.,S.KM dan apt. Fariztyan Kusuma Wardana, S. Farm.
Mereka membahas tentang pentingnya profesionalisme dalam dunia kerja, termasuk bagaimana siswa dapat menerapkan ilmu dan pengetahuan yang telah mereka pelajari.
Diharapkan, siswa dapat menjadi tenaga kesehatan yang kompeten dan profesional setelah lulus.
Berdasarkan UU RI No 36 Tahun 2016 tentang Tenaga Kesehatan, tenaga kesehatan memiliki tanggung jawab untuk menjaga standar pelayanan yang tinggi, termasuk menjaga keselamatan dan privasi pasien.
Mereka juga diharapkan mampu bekerja sama dengan tim, menjaga reputasi integritas, dan melindungi pasien dari praktik yang tidak kompeten.
Siswa juga diharapkan mampu menunjukkan sikap profesional, termasuk melayani dengan adil, mengutamakan keselamatan pasien, serta mempertahankan etika, moral, dan integritas dalam menjalankan tugas.
Melalui pelatihan ini, SMK BIM berupaya mencetak tenaga penunjang laboratorium dan kefarmasian yang mengedepankan nilai Ketuhanan, etika, dan disiplin hukum.
Tujuan utama kegiatan ini adalah memastikan siswa siap menghadapi dunia kerja dengan standar profesionalisme yang tinggi, sehingga mereka dapat memberikan kontribusi maksimal di bidang kesehatan.
