PANDE.co.id - Menjadi pramuwisata atau tour guide yang berlisensi di Jakarta adalah langkah penting untuk memastikan kualitas dan profesionalisme dalam industri pariwisata.
Pramuwisata berlisensi adalah pekerjaan resmi yang diakui oleh negara, memberikan jaminan kepada wisatawan bahwa mereka akan dipandu oleh profesional yang kompeten.
Namun, banyaknya pramuwisata liar yang tidak berlisensi dapat membahayakan reputasi dan keselamatan dunia pariwisata Indonesia.
Oleh karena itu, menjadi pramuwisata berlisensi adalah cara untuk berkontribusi positif dalam industri ini.
Berikut adalah langkah-langkah yang perlu Anda tempuh untuk menjadi pramuwisata berlisensi di Jakarta.
1. Memastikan Persyaratan Administrasi Lengkap
Langkah pertama adalah memastikan bahwa Anda memenuhi semua persyaratan administrasi yang diperlukan.
Kurang lebihnya, persyaratan ini mencakup:
- Menguasai minimal satu bahasa asing seperti Bahasa Inggris, Mandarin, Prancis, atau bahasa lainnya.
- Memiliki KTP Jakarta atau surat rekomendasi dari agen perjalanan di Jakarta.
- Sehat jasmani dan rohani.
- Sehari-hari bekerja sebagai pramuwisata.
- Mendapat izin dari kantor jika sedang bekerja untuk mengikuti pelatihan.
- Memiliki pengetahuan dasar tentang dunia pemanduan wisata.
Memastikan semua persyaratan ini terpenuhi adalah langkah awal yang krusial sebelum Anda melanjutkan ke tahap berikutnya.
Jangan mendaftar apabila dirimu belum memahami sama sekali mengenai dunia pemanduan wisata.
2. Mendaftar Pelatihan Pramuwisata Muda
Setelah memastikan semua persyaratan administrasi terpenuhi, langkah berikutnya adalah mendaftar pelatihan pramuwisata muda.
Pendaftaran ini gratis dan diadakan oleh Pusat Pelatihan Profesi Kepariwisataan (PPPK) Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta.
Jadwal pelatihan bisa didapatkan dengan mengikuti instagram PPPK Disparekraf DKI Jakarta yaitu @pppk_disparekrafdki.
Pelatihan ini biasanya diadakan setahun sekali, sekitar awal tahun (Februari hingga Mei), namun jadwalnya bisa bervariasi tergantung pada keputusan PPPK Disparekraf.
3. Mengikuti Pelatihan Pramuwisata Muda
Pelatihan pramuwisata muda diadakan selama satu minggu di tempat yang ditentukan, dengan berbagai kegiatan tambahan yang diselenggarakan oleh pelaksana.