Senin, 22 Desember 2025

Berwisata Sambil Eksplorasi Seni Dan Warisan Sejarah Di Semarang Contemporary Art Gallery

Photo Author
- Selasa, 27 Agustus 2024 | 06:25 WIB
Suasana Semarang Contemporary Art Gallery. (Pinterest / Bellarie)
Suasana Semarang Contemporary Art Gallery. (Pinterest / Bellarie)

PANDE.co.id - Semarang Contemporary Art Gallery, atau yang lebih akrab dikenal dengan sebutan Galsem, telah menjelma menjadi salah satu magnet utama bagi para wisatawan.

Khususnya untuk para wisatawan di Kota Semarang, Jawa Tengah.

Galeri ini tidak hanya menghadirkan pameran seni kontemporer yang memukau, tetapi juga menawarkan perjalanan menelusuri warisan sejarah yang begitu kaya dan mendalam.

 

Jejak Sejarah Yang Mengukir Galsem

Mengutip nagantour.com, Galsem berdiri kokoh di atas fondasi sejarah yang panjang, menempati bangunan yang telah melalui berbagai fase transformasi sejak pertama kali didirikan pada tahun 1822.

Awalnya, bangunan ini merupakan tempat tinggal Pastur L. Prinsen, pendiri Gereja Gedangan, yang juga berfungsi sebagai tempat ibadah umat Katolik sebelum gereja tersebut dibangun.

Pada tahun 1918, bangunan ini mengalami renovasi besar-besaran, mengubahnya menjadi gedung baru yang kemudian berfungsi sebagai kantor perusahaan asuransi dan juga gudang pabrik.

 

Sejarah panjang ini mencapai puncaknya pada tahun 2007 ketika seorang kolektor seni ternama, Chris Darmawan, memutuskan untuk mengubah bangunan bersejarah ini menjadi sebuah galeri seni kontemporer.

Setahun kemudian, tepatnya pada tahun 2008, Galsem resmi dibuka untuk umum sebagai sebuah galeri seni kelas atas yang secara rutin menyelenggarakan pameran seni.

Sejak saat itu, Galsem terus menarik perhatian para pecinta seni, menampilkan karya-karya seni yang beragam dari seniman lokal hingga internasional.

 

Keunikan Arsitektur Galsem: Perpaduan Kolonial Dan Modern Minimalis

Salah satu elemen yang membuat Galsem begitu istimewa adalah arsitektur bangunannya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agung Risky Pranoto

Tags

Terkini

Terpopuler

X