JAKARTA, PANDE.co.id - UP Museum Kesejarahan Jakarta menggelar pameran berjudul "Jejak Memori: Kisah Hotel Dari Menteng 31" di gedung Museum Joang '45.
Pameran ini mengungkap sejarah menarik Hotel Schomper Menteng 31, yang kini telah bertransformasi menjadi Museum Joang '45.
Dilansir dari buklet pameran ini, pada tahun 1937, Hotel Victoria Menteng 31 mengalami perubahan signifikan dengan pergantian nama menjadi Hotel Schomper.
Pengelola hotel berubah dari J.H. Puyt de Witt menjadi W. Puffius dan Jacques Th. Noorduyn.
Keduanya adalah mitra dalam perusahaan bernama N.V. Carpediem, yang berdiri di Batavia sejak tahun 1934 dengan modal usaha sebesar 10.000 gulden, dibagi menjadi 20 saham.
Pembagian sahamnya adalah 8 untuk Puffius dan 12 untuk Noorduyn.
Menariknya, pada saat Hotel Schomper Menteng 31 berubah kepemilikan, Hotel Schomper di Menteng 32 masih tetap beroperasi.
Meskipun pemiliknya, L.C. Schomper, dan keluarganya telah meninggalkan Batavia sejak 1932, Hotel Schomper Menteng 32 tidak berganti nama setelah berganti kepemilikan.
Ini menjadi sebuah misteri mengapa nama Schomper masih terus digunakan.
Fakta menarik lainnya adalah keberadaan dua bangunan Hotel Schomper yang terletak berseberangan di Menteng.
Hotel Schomper 31 yang baru belakangan dibuka, dijadikan beranda utama tempat menyambut para tamu.
Sementara itu, Hotel Schomper 32 yang lebih awal dibuka, dianggap sebagai bangunan kedua.
Meski letaknya berdekatan, keduanya memiliki peran yang berbeda.
Kini, Hotel Schomper Menteng 31 telah mengalami transformasi menjadi Museum Joang '45, sebuah tempat yang memuat jejak-jejak bersejarah perjuangan bangsa Indonesia.