PANDE.co.id - Indonesia memiliki sejarah panjang hubungan dengan komunitas Tionghoa, yang datang ke Nusantara untuk berdagang dan menetap sejak era Kerajaan Hindu-Buddha.
Meskipun di luar Indonesia istilah "Tionghoa" kurang umum, di Indonesia istilah ini merujuk pada orang-orang Tiongkok yang menetap di berbagai wilayah, dikenal sebagai Tionghoa-Indonesia atau Chindo (Chinese-Indonesia).
Orang Tionghoa pun memiliki suku yang berbeda-beda, tidak semuanya menjadi satu.
Dilansir dari akun instagram @cettamandarin, ini jejak lima suku dari Tionghoa terbesar yang kini berada di Indonesia.
1. Suku Hokkian, 40% Populasi Tionghoa-Indonesia
Suku Hokkian berasal dari Fujian, Tiongkok Selatan.
Dengan sekitar 40% dari keseluruhan populasi Tionghoa-Indonesia, mereka tersebar di berbagai kota besar seperti Medan, Pekanbaru, Bali, dan Makassar.
2. Suku Hakka, Pekerja Keras Yang Gigih
Orang Hakka, kelompok dari Suku Han, dikenal sebagai pekerja keras dan gigih.
Mereka berbicara dalam dialek Hakka atau Khek, dan menyebar di berbagai wilayah di Indonesia, termasuk Batam, Sumatera Utara, dan Sulawesi Selatan.
3. Suku Kanton, Pendidikan Tinggi Dan Pengobatan Tradisional
Berasal dari Provinsi Guangdong, Suku Kanton terkenal akan tingkat pendidikan yang tinggi dan tradisi pengobatan mereka.
Di Indonesia, mereka tersebar di Jakarta, Medan, Makassar, dan Manado.
4. Suku Tiochiu, Jejak Perdagangan Dari Guangdong Ke Nusantara