JAKARTA, PANDE.co.id - Dari mana nama Israel?
Diulas dalam Palestina dan Israel: Sejarah, Konflik, dan Masa Depan, nama Israel atau juga disebut Bani Israel dikenal dengan Ibrani dan Yahudi.
Bani Israel merupakan sebutan yang mengarah kepada nama bapak mereka, yakni Yaqub Ibn Ishaq Ibn Ibrahim As.
Israel terdiri dari dua kata, Isra yang berarti hamba dan el yang berarti Tuhan. Bisa dikatakan bahwa Israel merupakan hambat Tuhan.
Para sejarawan sepakat bahwa penamaan Bani Israel dengan kaum Ibrani lantaran peristiwa Ibrahim As yang melintasi Sungai Eufrat. Hal ini diperkuat dalam ungkapan Kitab Joshua.
Sementara, mereka seringkali disebut Yahudi karena mereka menggerak-gerakkan kepala atau yatahawwad saat membaca taurat.
Kisah lainnya, mereka disebut Yahudi karena merujuk pada Yehuda, anak keempat Yaqub As. Nama aslinya adalah Yehuza, seorang pemimpin bagi sebelas anak Yaqub As lainnya.
Meski ada keragaman cerita, tetapi hal yang dapat dipastikan adalah bahwa asal-usul nenek moyang mereka diyakini dari keturunan Nabi Yaqub As.
Lantaran merasa sebagai keturunan nabi inilah, orang-orang Yahudi cenderung dianggap merasa lebih baik dari ras lainnya.
Kerajaan
Bani Israel bersatu di bawah naungan Daud As yang membebaskannya dari penindasan Raja Jalut atau Goliath. Daud didaulat sebagai Raja bagi Bani Israel.
Setelah peninggalan Daud As, kekuasaan dilanjutkan Sulaiman As (dalam nama barat disebut Solomon). Pada era ini, Kerajaan Bani Israel mencapai masa kejayaannya.
