BADUNG, PANDE.co.id - Archipelagic and Island States (AIS) Forum menggelar konferensi tingkat tinggi mereka di Hotel The Mulia, Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali.
Dalam acara yang digelar pada Senin, 9 Oktober 2023 ini, AIS Forum meluncurkan dua program inovatif, yaitu "Blue Hub" dan "AIS Research and Development Center".
Program tersebut merupakan bagian dari upaya mereka untuk mendukung pembangunan berkelanjutan di negara-negara pulau dan kepulauan.
Riny Modaso, Kepala Sekretariat AIS Forum, menjelaskan bahwa kedua program ini adalah turunan dari misi AIS Forum untuk menyediakan solusi inovatif di bidang 'ekonomi biru' dan akademik.
Tujuannya adalah untuk mempromosikan inovasi dan kerja sama di antara negara-negara pulau dan kepulauan dalam menghadapi tantangan global.
Program "Blue Hub" adalah wadah yang dirancang untuk memfasilitasi para pelaku sektor biru, seperti pelaku usaha, inovator, dan akademisi, dalam mengembangkan usaha mereka.
Sementara itu, "AIS Research and Development Center" merupakan implementasi terpusat dari program-program riset dan pengembangan yang telah dilaksanakan oleh AIS Forum.
Peluncuran kedua program ini menjadi langkah awal dalam rangkaian acara Konferensi Tingkat Tinggi AIS Forum 2023.
Acara tersebut juga mencakup Blue Economy High-Level Dialogue, AIS Startup Blue Business Summit, dan AIS Research and Development Conference.
Menariknya, peluncuran ini disaksikan oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia, Siti Nurbaya Bakar, serta Kepala Perwakilan UNDP Indonesia, Norimasa Shimomura.
Para perwakilan dari berbagai negara yang menjadi bagian dari AIS Forum, perusahaan, akademisi, dan berbagai kalangan juga turut hadir dalam acara tersebut.
Riny Modaso menekankan pentingnya program-program ini dengan mengatakan, "Kami harap program-program ini dapat mewadahi dan memfasilitasi para inovator, akademisi, dan wirausahawan biru. Bersama-sama kita membangun dan mengembangkan sektor biru."
AIS Forum, sebagai wadah kerja sama antarnegara pulau dan kepulauan di seluruh dunia, memiliki fokus pada mitigasi dan adaptasi perubahan iklim, ekonomi biru, penanganan sampah plastik di laut, dan tata kelola maritim yang baik.
Konferensi tingkat tinggi ini bertujuan untuk menguatkan peran AIS Forum sebagai pusat solusi cerdas dan inovatif serta platform gotong royong dalam mendorong agenda tata kelola laut global yang berkelanjutan.