PANDE.co.id - Hingga saat ini, terdapat 127 UNESCO Global Geopark yang tersebar di 35 negara.
Di Asia Tenggara, hanya Indonesia, Malaysia, dan Vietnam yang memiliki UNESCO Global Geopark ini.
Lebih membanggakan lagi, Indonesia memiliki dua UNESCO Global Geopark, sementara Malaysia dan Vietnam masing-masing hanya memiliki satu.
UNESCO Global Geopark pertama di Indonesia adalah kawasan Danau Batur dan Gunung Batur.
Kawasan tersebut terletak di Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali.
Melansir danaubaturglobalgeopark.com, kawasan ini diakui sebagai Batur UNESCO Global Geopark (BUGG) pada 21 September 2015.
Geopark, atau Taman Bumi, adalah kawasan dengan batasan yang telah ditetapkan oleh UNESCO.
Kawasan tersebut mencakup area luas untuk mendukung pembangunan ekonomi lokal yang berkelanjutan.
Geopark global terdiri dari sejumlah jejak geologi yang memiliki keindahan, kelangkaan, atau kepentingan ilmiah khusus.
Selain warisan geologi, geopark ini juga mencakup unsur-unsur ekologi, arkeologi, serta nilai sejarah dan budaya.
Kawasan Batur UNESCO Global Geopark memiliki beberapa warisan geologi utama, termasuk danau kaldera, gunung, dan hutan lindung.
Danau Batur adalah jenis danau kaldera aktif yang berada pada ketinggian 1.050 meter di atas permukaan laut.
Dengan luas permukaan airnya yang sebesar 16,05 km² dan memiliki kedalaman rata-rata 50,8 meter.
Sebagai sistem sumber daya air, perairan Danau Batur memiliki potensi sumber daya hayati dan non-hayati yang belum sepenuhnya terdata dan terinventarisasi.
Padahal, ini penting untuk segera dilakukan demi mendukung pengembangan aktivitas pertanian dan perikanan perairan umum di kawasan tersebut.