PANDE.co.id - Kepulauan Seribu, sebuah gugusan pulau yang terletak di Teluk Jakarta, Indonesia, mungkin tidak sepopuler Bali atau Lombok.
Namun, wilayah ini memiliki pesona alam yang memukau dan menawarkan pengalaman wisata yang unik di Indonesia, utamanya di wilayah ibu kota.
Wilayah ini adalah satu-satunya wilayah administrasi kepulauan di Provinsi DKI Jakarta dan pernah dicanangkan sebagai salah satu destinasi prioritas oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI).
Salah satu daya tarik utama Kepulauan Seribu adalah kemampuan untuk merasakan kehidupan sehari-hari 'warga' di sini dengan menginap di homestay-homestay yang dijalankan oleh penduduk setempat.
Pulau-pulau yang dihuni oleh warga menawarkan pengalaman yang berbeda dari pulau-pulau wisata biasa.
Wisatawan dapat tenggelam dalam kehidupan sehari-hari warga dan merasakan kekayaan kebudayaan lokal, menciptakan pengalaman yang lebih autentik.
Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu terdiri dari total 110 pulau, tetapi hanya 11 di antaranya dihuni oleh penduduk.
Pulau-pulau ini adalah Pulau Kelapa, Pulau Kelapa Dua, Pulau Panggang, Pulau Harapan, Pulau Pramuka, Pulau Tidung Besar, Pulau Payung Besar, Pulau Pari, Pulau Untung Jawa, Pulau Lancang Besar, dan Pulau Sebira.
Dari sebelas pulau tersebut, delapan pulau menawarkan fasilitas homestay untuk wisatawan yang ingin menjelajah kehidupan lokal.
Bagi yang berencana mengunjungi Kepulauan Seribu Selatan, lima pulau dihuni warga yang direkomendasikan untuk dikunjungi adalah Pulau Tidung Besar, Pulau Payung Besar, Pulau Untung Jawa, Pulau Pari, dan Pulau Lancang Besar.
Sementara itu, untuk wilayah Kepulauan Seribu Utara, tiga pulau yang dihuni warga yang sebaiknya dikunjungi adalah Pulau Harapan, Pulau Pramuka, dan Pulau Sebira.
Jadwal keberangkatan kapal menuju Kepulauan Seribu biasanya pagi-pagi, tetapi tidak ada jam yang pasti karena pihak kapal selalu mempertimbangkan kondisi laut dan cuaca.
Jika Anda berencana mengunjungi Kepulauan Seribu, disarankan untuk sudah bersiap di dermaga paling lambat pukul 07.00 WIB, baik itu dari Marina Ancol maupun Pelabuhan Muara Angke.
Ada dua jenis kapal yang dapat Anda gunakan, yakni Kapal Kayu dan Kapal Dishub (Dinas Perhubungan DKI Jakarta) dari Muara Angke.