PANDE.co.id - Provinsi Lampung, yang sebelumnya terkenal dengan stigma sebagai "negeri para pembegal" kini mengalami perubahan signifikan.
Berbagai destinasi di Lampung kini menjadi magnet bagi ribuan wisatawan yang mengejar suasana liburan yang menarik.
Polda Lampung mewawancarai beberapa wisatawan yang datang ke wilayah hukumnya pada 31 Desember 2023.
Menurut Polda Lampung, fenomena ini terlihat jelas saat akhir pekan dan musim liburan, di mana jalan-jalan protokol serta area parkir hotel dipenuhi oleh kendaraan dengan plat nomor luar Lampung, seperti BG, B, dan lainnya.
Hendra Nasution, seorang wisatawan dari Sumatera Selatan, mengungkapkan bahwa akses ke Lampung dari wilayahnya sangat mudah dan cepat, hanya dalam waktu 4 jam melalui jalan tol.
Ia juga menegaskan bahwa stigma "begal" tidak memengaruhi keputusannya untuk berkunjung, karena menurutnya, warga Lampung terbukti ramah dan akrab.
Pendapat serupa diungkapkan oleh Alfi Widya Kusuma, seorang warga Kalimantan yang telah enam tahun tinggal di Lampung.
Ia menilai bahwa image menyeramkan tentang Lampung hanya berasal dari orang-orang yang melihat dari luar.
Menurutnya, Lampung tidak semenakutkan seperti yang digambarkan orang, dan warga lokal terbukti sangat ramah terhadap pendatang.
Kapolda Lampung, Inspektur Jenderal Helmy Santika, turut menepis stigma tersebut.
Menurutnya, Lampung sekarang telah menjadi tujuan wisata yang diminati, bukan lagi daerah yang dianggap rawan begal.
Helmy juga menekankan pentingnya kerjasama antara kepolisian dan masyarakat untuk menjaga keamanan, mengatasi permasalahan seperti kekurangan lampu penerangan dan jalan rusak.
Dengan demikian, Lampung berhasil mengubah citranya menjadi destinasi wisata yang aman dan menarik bagi para pengunjung.
