Keberangkatan Crew PT AMI Untuk Bekerja Di Kapal Tanker, Sebuah Proses Profesional Dan Terpercaya

Proses Seleksi Yang Profesional

Sebelum keberangkatan, para calon crew diwajibkan mengikuti serangkaian proses seleksi yang ketat namun terstruktur dengan baik.

Langkah pertama yang dilakukan oleh para pelamar adalah mengisi formulir CV dan kuesioner yang disediakan oleh perusahaan.

Proses ini bertujuan untuk memahami pengalaman kerja, kualifikasi, serta kesiapan mental para pelaut sebelum bergabung dengan kapal.

Selanjutnya, Crewing Manager Merchant Vessel dari PT AMI secara langsung melakukan wawancara dengan para kandidat pelaut.

Wawancara ini tidak hanya menilai kemampuan teknis mereka, tetapi juga memastikan bahwa setiap calon crew memiliki mental dan fisik yang siap untuk menghadapi tantangan bekerja di kapal tanker yang menuntut ketahanan tinggi.

Tahap Persiapan Dan Keberangkatan

Setelah dinyatakan lolos seleksi, crew yang terpilih diwajibkan untuk datang ke kantor PT AMI guna membaca dan menandatangani kontrak kerja.

Ini merupakan langkah penting dalam mempersiapkan keberangkatan mereka, memastikan bahwa semua hak dan kewajiban yang tertuang dalam kontrak dipahami dengan jelas oleh kedua belah pihak.

Proses ini menegaskan profesionalisme PT AMI dalam menjaga transparansi dan kepuasan crew-nya.

Salah satu crew yang akan berangkat kali ini adalah Wawan Eko Susilo.

Dengan tujuan Jeddah, Wawan akan kembali bergabung di kapal tanker, menjadikannya kali kedelapan bekerja bersama PT AMI sejak tahun 2016.

Wawan Eko Susilo, crew kapal tanker yang hendak menuju Jeddah untuk berkarir. (foto: istimewa)

Loyalitas dan kepercayaan Wawan kepada perusahaan merupakan bukti kuat bahwa PT AMI adalah mitra yang dapat diandalkan dalam mengelola karir para pelaut.

Loyalitas Dan Kepercayaan Sama Dengan Kunci Keberhasilan