PANDE.co.id - Setelah kemenangan timnas Indonesia U23 melawan Filipina, kesuksesan laga tersebut memastikan posisi timnas untuk lolos kualifikasi Piala Dunia.
Kemenangan ini tentu saja bukan hanya berdampak baik bagi para pemain timnas, namun juga bagi beberapa pihak lainnya seperti sang pelatih dan juga Ketua Umum PSSI.
Pasca kemenangan tersebut, banyak beredar momen-momen kedekatan dan penuh haru antara para pemain timnas, Coach Shin Tae Yong dan Ketua Umum PSSI Erick Thohir.
Hingga beredar beberapa isu dikalangan netizen, bahwa Erick Thohir lah yang telah berjasa dalam membangun hubungan antara para pemain timnas dengan pelatihnya yaitu STY.
Padahal, isu tersebut kurang tepat. Karena jauh sebelum hadirnya Erick Thohir untuk PSSI, ada sosok penting yang lebih dulu memperkenalkan dan mendekatkan STY kepada para pemain timnas Indonesia.
Sosok tersebut tidak lain dan tidak bukan ialah Komjen. Pol. (Purn.) Dr. Drs. H Mochamad Iriawan S.H., M.M., M.H. , atau yang akrab disapa Iwan Bule.
Dalam sebuah unggahan di akun Instagram pribadinya, Mantan Ketua Umum PSSI tersebut menyampaikan pandangannya mengenai pelatih tim nasional, Shin Tae Yong.
Ia menjelaskan tentang awal keputusannya mengangkat pelatih asal Korea Selatan tersebut, yang ia sepakati bersama anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI.
Iwan Bule menyampaikan kepada Shin Tae Yong “Kamu adalah adik saya, dan saya adalah kakak kamu.”
Momen itupun lantas mengawali kesepakatan mereka untuk membangun timnas Indonesia bersama-sama.
Ia mengakui adanya perbedaan budaya, karakter, makanan, dan lainnya yang memerlukan adaptasi.
Namun, ia bersyukur STY mampu menavigasi timnas Indonesia dari level U20, U23, hingga Senior dengan baik.
Iwan Bule menilai bahwa pencapaian Shin Tae Yong cukup memuaskan, dengan beberapa peningkatan prestasi yang signifikan.
Menurutnya, strategi pembinaan tim nasional yang diterapkan sejalan dengan visi dan misinya, yang menekankan tiga aspek utama: mental, disiplin, dan fisik.
"Pertama, mental pemain harus kuat dan pantang menyerah” jelas Iwan Bule.
