Dan juga kantor Grab di Cilandak, Jakarta Selatan.
Menurut Igun Wicaksono, aksi ini akan dimulai pada pukul 12.00 WIB.
Para pengemudi ojol berencana untuk menyuarakan tuntutan mereka.
Dengan harapan dapat menarik perhatian pemerintah serta perusahaan terkait agar segera menindaklanjuti keresahan yang mereka rasakan.
Tanggapan Dari Gojek
Di sisi lain, Gojek sebagai salah satu platform yang akan menjadi sasaran aksi demonstrasi, telah memberikan tanggapan resmi terkait rencana tersebut.
Lini bisnis PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO), melalui Head of Corporate Affairs, Rosel Lavina, menjelaskan bahwa Gojek tetap berkomitmen untuk mendengarkan aspirasi para mitra pengemudi.
Rosel Lavina mengatakan bahwa pihaknya selalu terbuka untuk menerima masukan dari para mitra driver aktif Gojek.
Serta terus mengimbau agar aspirasi disampaikan dengan cara yang kondusif dan tertib.
Selama ini, mitra driver telah menggunakan berbagai saluran komunikasi formal yang telah disediakan untuk menyampaikan pendapat mereka.
Keterangan tersebut disampaikan Rosel Lavina dalam pernyataannya kepada media pada Rabu, 28 Agustus 2024.
Rosel juga menegaskan bahwa meskipun aksi demonstrasi akan dilakukan, layanan Gojek akan tetap beroperasi sebagaimana mestinya.
Pihak perusahaan akan terus berupaya untuk menjaga kelancaran layanan demi memenuhi kebutuhan para pengguna.
