BOGOR, PANDE.co.id - Belakangan ini makin banyak orang yang menggunakan smartband untuk aktivitas sehari-hari.
Selain sebagai jam tangan, umumnya orang menggunakan smartband untuk kegiatan olahraga, seperti memantau kalori yang dibakar saat berolahraga, mengukur detak jantung, ataupun menghitung langkah kaki dalam sehari.
Salah satu produk smartband yang muncul di pasaran adalah Huawei Band 8 yang dirilis pada bulan Mei 2023.
Tim redaksi Pande.co.id kan berbagi pengalaman menggunakan gawai ini setelah kurang lebih 2 bulan pemakaian.
Kesan pertama yang dirasakan saat pertama kali memegang Huawei Band 8 adalah bobotnya yang terasa sangat ringan.
Dikutip dari situs resminya, Huawei Band 8 hadir dengan berat hanya 14 gram dengan ukuran layar 43,44 x 24,54 mm dengan ketebalan 8,99 mm.
Walaupun secara ukuran terbilang kecil, namun saat digunakan tampilan layar terlihat sangat jelas dan detail sehingga sama sekali tak sulit untuk membaca informasi yang ditampilkan oleh layar.
Huawei Band 8 juga terbilang irit baterai, untuk pemakaian normal selama sekitar 10 hari baterai bisa bertahan dari 100% ke 10%.
Pengisian ulang baterai juga terbilang cepat, dari 10% ke 100% hanya membutuhkan waktu kurang dari 45 menit.
Tentunya, kurang lengkap kalau membahas smartband tanpa fitur olahraga.
Fitur yang bernama Huawei TruSprot ini memiliki 100 mode olahraga mulai dari lari, jalan, renang, angkat beban, sepakbola, beladiri, sampai dengan e-sport.
Tim redaksi Pande.co.id sendiri sejauh ini baru menggunakan mode lari dan jalan outdoor.
Hasil dari kegiatan olahraga tersebut bisa langsung dilihat di layar smartband atau di ponsel melalui aplikasi Huawei Health setelah dihubungkan dengan bluetooth.
Fitur menarik lainnya adalah Huawei TruSeen 5.0 yang secara otomatis memantau SpO2 atau kadar oksigen dalam darah serta pemantau detak jantung yang akan memberikan notifikasi jika ada sesuatu yang tidak normal.