PANDE.co.id - Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran baru-baru ini mengumumkan susunan tim kampanye mereka di Grand Hotel Kemang, Jakarta Selatan.
Salah satu pengumuman penting yang disampaikan adalah penunjukan Muhammad Arief Rosyid Hasan sebagai Komandan Pemilih Muda.
Arief Rosyid, yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PB HMI 2013-2015, menerima amanah ini dengan penuh keseriusan.
Dalam pernyataannya setelah pengumuman tersebut, Arief Rosyid Hasan menyampaikan komitmennya dengan mengundurkan diri dari jabatannya di PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI).
Dalam pengumuman tersebut, Arief menjelaskan, "Saya telah meminta izin kepada Komisaris Utama BSI, Bapak Muliaman Haddad, dan Menteri BUMN Bapak Erick Thohir. Dalam komunikasi yang terjalin, saya menyampaikan pengunduran diri ini sebagai komitmen saya untuk menjaga marwah BSI sebagai salah satu lembaga perbankan milik BUMN yang diandalkan bangsa Indonesia dan umat Islam."
Arief Rosyid Hasan juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran komisaris dan direksi BSI atas kerja sama yang telah dibangun selama hampir tiga tahun terakhir.
"Saya bangga dapat berkontribusi melalui lembaga yang krusial untuk pembangunan ekonomi syariah di Indonesia. Lembaga ini dipercayakan oleh Menteri BUMN Erick Thohir untuk membawa bangsa kita diperhitungkan dalam level global pada bidang keuangan syariah," tambahnya.
Pengalaman Arief Rosyid Hasan sebagai Wakil Direktur TKN Milenial Jokowi-Ma'ruf Amin pada Pilpres 2019 menjadikannya sosok yang tidak asing dengan dunia politik.
Aktivitasnya sebagai tokoh aktivis, dari gerakan milenial hingga ekonomi dan keuangan syariah, menunjukkan dedikasinya terhadap peran pemuda dalam pembangunan negara.
"Saya percaya bahwa suara pemuda adalah suara mayoritas dalam Pilpres 2024 mendatang. Yang terpenting adalah bagaimana kita, generasi muda, benar-benar hadir menjadi representasi generasi kita agar pemuda bukan hanya menjadi obyek apalagi komoditas. Sebaliknya, pemuda harus duduk bersama sebagai subyek dari kebijakan publik untuk memperluas kebermanfaatan terhadap pemuda lain," tutup Arief Rosyid Hasan.