PANDE.co.id - 24 Oktober 2023 lalu, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) telah membuat keputusan mengejutkan dengan mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden dalam Pemilihan Umum 2024, meskipun sebelumnya mereka telah mendukung Ganjar Pranowo.
Sebagian orang mungkin bertanya-tanya mengapa partai yang dikenal identik dengan pemilih muda ini kini mendukung capres yang paling tua.
Pande.co.id mendekati Kevin Geraldi, seorang tokoh muda pemerhati dan content creator politik, untuk mendapatkan wawasan tentang alasan di balik keputusan PSI ini.
Menurut Kevin Geraldi, dukungan PSI kepada Prabowo bukanlah hal yang asing.
Ada beberapa penjajakan antara PSI dan Gerindra sebelumnya, dan hubungan antara keduanya terbilang baik.
Kevin juga mencatat bahwa Prabowo Subianto telah menjadi idola Generasi Z atau anak muda, terutama melalui media sosial, yang menunjukkan popularitasnya di kalangan pemilih muda.
Ia juga menyoroti beberapa alasan potensial di balik dukungan PSI terhadap Prabowo.
Pertama, Prabowo dianggap paham geopolitik, yang penting dalam menghadapi situasi politik internasional yang bergejolak.
Kedua, PSI melihat Prabowo sebagai pemimpin yang dapat memberikan akses dan kesempatan bagi anak muda untuk menyuarakan aspirasi mereka dalam konteks kekuasaan.
Terakhir, ada kemungkinan bahwa ada 'kontrak politik' antara PSI dan Gerindra atau Prabowo yang mengatur bagaimana suara pemilih muda akan didengar jika Prabowo terpilih sebagai presiden.
Kevin Geraldi menegaskan bahwa yang terpenting bukanlah usia calon presiden, tetapi kompetensi, hubungan antar manusia, dan gagasan yang dimilikinya.
Dengan demikian, meskipun Prabowo merupakan calon presiden paling tua, dia dianggap dapat melayani dan mengayomi pemilih muda dengan baik.
