PANDE.co.id - Pertarungan sengit antara timnas sepakbola Korea Selatan dan Indonesia U-23 dalam lanjutan AFC Cup U-23 2024 menyajikan tensi tinggi di babak kedua.
Berbeda dengan babak pertama yang dimulai dengan performa apik dari Indonesia, babak kedua menjadi panggung bagi dominasi Korea Selatan.
Memasuki babak kedua, Korea Selatan tampil lebih agresif dan mampu mengendalikan permainan dengan baik.
Meskipun demikian, Indonesia tidak menyerah begitu saja.
Pada menit ke-56, Rafael Struick hampir saja mencetak gol, namun sayangnya ia terjebak dalam posisi offside, membatalkan peluang emas tersebut.
Pada menit ke-65, Fajar Faturahman masuk menggantikan Rio Fahmi sebagai upaya untuk memberikan sentuhan segar pada serangan timnya.
Namun, Korea Selatan tetap terus menekan pertahanan Indonesia.
Di menit 60-an akhir, insiden yang mengubah arah pertandingan terjadi ketika Lee Young-jun melakukan pelanggaran yang keras terhadap Justin Hubner di jantung pertahanan Indonesia.
Situasi semakin memanas ketika Lee Young-jun akhirnya dihukum dengan kartu merah setelah wasit mempertimbangkan kembali kejadian tersebut melalui VAR.
Meskipun bermain dengan 10 pemain, Korea Selatan justru semakin meningkatkan tekanan mereka.
Pada menit ke-83, mereka berhasil membobol gawang Indonesia melalui aksi yang tajam dari pemain nomor 11, Jeong Sang-bin, menambah keunggulan bagi tim tamu.
Pertandingan semakin panas saat memasuki menit ke-90, di mana wasit memberikan tambahan waktu 10 menit akibat adanya insiden-insiden yang terjadi.
Hingga akhir pertandingan, Indonesia belum melakukan pergantian pemain lagi, menunjukkan kestabilan dalam komposisi mereka meskipun tertekan oleh permainan Korea Selatan.
Babak kedua diakhiri dengan skor 2-2 dan akan dilanjutkan dengan babak tambahan.